KMA 183 Tahun 2019 Tentang Kurikulum PAI dan Bahasa Arab Pada Madrasah

Akhir-akhir ini jagad maya dihebohkan dengan persoalan penggantian peraturan tentang kurikulum Pendidikan Agama Islam  (PAI) dan Bahasa Arab (BA) di madrasah. Kehebohan itu telah mengisi ruang diskusi banyak orang di berbagai platform media sosial dan group chat. Bahkan ada yang sengaja mengadakan webinar khusus untuk membahas peraturan yang telah 
ditetapkan melalui Keputusan Mentri Agama (KMA) nomor 183 Tahun 2019 tersebut. KMA 183/2019 yang telah ditetapkan di era Mentri Agama Lukman Hakim Syaifuddin tersebut menggantikan KMA 165/2014. 

Umumnya masyarakat salah memahami surat yang dikeluarkan oleh Direktur KSKK Madrasah nomor B-1264/DJ.I/Dt.I.I/PP 00/07/2020 tertanggal 10 Juli 2020 tersebut. Pada angka 3 surat tersebut disebutkan "Dengan berlakunya KMA 183 Tahun 2019 dan KMA 184 Tahun 2019, maka mulai Tahun Pelajaran 2020/2021 KMA Nomor 165 Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 Mata Pelajaran PAI dan Bahasa Arab di Madrasah sudah tidak berlaku laki".

Sebagian masyarakat memahami dari redaksi yang dicetak tebal tersebut bahwa mata pelajaran PAI dan BA yang dihapuskan. Umumnya mereka yang beranggapan demikian karena membaca sekilas petikan surat tersebut. Padahal yang dihapuskan adalah masa berlaku KMA 165/2015 yang digantikan dengan KMA 183/2019 dan KMA 184/2019. 

Kendatipun sudah ada keterangan pers dari humas yang menjelaskan kesimpang-siuran tersebut, tetap masih ada yang ngotot KMA terbaru tersebut menghapus item-item tertentu pada mata pelajaran PAI dan BA. 

Agar tidak salah persepsi tentang dua KMA ini ada baiknya dibaca secara rinci KMA tersebut. Di sini tersedia link unduh KMA 183/ 2019. Klik di sini.

Share this:

Post a Comment

 
  • Contact Us | Site Map | TOS | Privacy Policy | Disclaimer
  • Copyright © Bismi Rabb. Template by OddThemes